Pena Pijar, Jember – Aliansi BEM se-Kabupaten Jember pada hari ini mengadakan demo di depan DPRD (12/04/2022). Menurut M. Yayan selaku koordinator aksi jumlah masa sekitar 600. Masa tersebut terdiri dari Badan Eksekutif Mahasiswa se-Kabupaten Jember.
Koordinator masa aksi mengatakan bahwa mereka menuntut 4 poin. Berikut isi tuntutan dari aliansi BEM se-Kabupaten Jember
- Mendorong Ketua DPRD Kabupaten Jember dan perwakilan partai politik guna menandatangani pakta integritas dan mendesak agar Ketua DPR RI dan presiden secara tegas menolak penundaan pemilu 2024.
- Menuntut Ketua DPRD Kabupaten Jember untuk mendesak DPR RI dan MPR RI supaya tidak mengamademen Undang-Undang Dasar Republik Indonesia tahun 1945.
- Mendorong DPRD Kabupaten Jember agar mendesak presiden menyelesaikan harga persoalan tingginya harga minyak goreng dan meminta presiden untuk mereshuffle menteri perdagangan.
- Mendesak pemerintah untuk mencabut ketetapan pajak pertambahan nilai sebesar 11 persen sekarang.
“Kita sudah menyiapkan pakta integritas yang harus ditandatangani oleh ketua DPRD dan perwakilan fraksi Kabupaten Jember supaya disampaikan kepada DPR RI serta kepada presiden. Kita memberikan waktu sekitar 3 hari,” tegas M. Yayan.