OPINIPIJAR.COM – Menjadi mahasiswa tidak hanya aktif kegiatan perkuliahan saja namun juga aktif kegiatan diluar perkuliahan seperti mengikuti kagiatan UKM/Organisasi di kampus, menjadi pengurus UKM/Organisasi di kampus, mengikuti kegiatan organisasi di luar kampus, dan lain sebagainya. Dengan kata lain kesibukan mahasiswa itu cukup banyak tidak hanya kegiatan perkuliahan tetapi juga kegiatan-kegiatan di luar perkuliahan. Oleh karena itu mahasiswa wajib memanajemen waktu, agar semua kegiatannya dapat berjalan dengan teratur,cepat dan tepat sehingga tidak terjadi terbengkalainya kegiatan baik kegiatan perkuliahan maupun kegiatan di luar perkuliahan karena krisis waktu.
Seperti yang sudah dijelaskan diatas bahwa mahasiswa memiliki kesibukan yang cukup banyak dan menyebabkan krisis waktu, maka kunci utama untuk mengatasi hal tersebut adalah manajemen waktu dengan baik. Memanajemen waktu dapat dimulai dari pertama membuat jadwal harian, kita dapat membuat catatan kecil atau tabel yang berisi seluruh kegiatan dari pagi sampai malam hari beserta alokasi waktunya. disusun berdasarkan tingkat kepentingan setiap kegiatan atau skala prioritas. Kita dapat menulis jadwal harian pada sebuah buku khusus atau memanfaatkan gadget kita. Menulis jadwal harian pada gadget dapat menjadi pilihan yang baik, karena di manapun dan kapanpun kita dapat dengan mudah melihat jadwal yang telah dibuat. Kedua waktu yang realistis/efisien, dalam menyusun waktu kegiatan, pastikan alokasi waktu harus realistis/efisien.Contoh, menulis alokasi waktu mengerjakan tugas makalah selama 15 menit, alokasi jam tersebut tidak realistis/efisien untuk digunakan. Lebih baik jika kita menulis alokasi waktu mengerjakan tugas makalah selama 30-60 menit. Menyusun waktu yang tidak realistis akan membuat jadwal harian kita menjadi kacau.
Ketiga fokus dan konsisten, keberhasilan memanajemen waktu tidak hanya diukur dengan bagusnya jadwal yang kita buat, tetapi yang lebih penting adalah tindakan kita. Menjalankan perencanaan tidaklah semudah kita menuliskannya, kita akan menemui berbagai hambatan dalam melaksanakan semua jadwal tersebut, seperti teman yang mengajak pergi di saat kita seharusnya mengerjakan tugas, rasa malas dan bosan serta hal lainnya. Oleh karena itu kita harus fokus dan konsisten dengan rencana yang sudah dibuat dan berani mengatakan tidak kepada hal-hal yang tidak penting dan mengganggu waktu kita. Keempat Tandai hal yang sudah kita lakukan, beri tanda centang/warnai dengan stabilo pada hal-hal yang sudah kita lakukan. Dengan begitu, kita dapat mengetahui apa saja yang sudah selesai dan apa yang harus kita lakukan selanjutnya. Yang terakhir evaluasi, merupakan hal penting karena pada tahap ini kita dapat melihat hal apa saja yang telah kita lakukan dan apa yang tertunda. Pengevaluasian dapat dilakukan saat malam hari. Hal-hal yang dapat kita lakukan dalam mengevaluasi jadwal perencanaan kita yaitu, mengecek apakah semua poin yang ditulis pada jadwal sudah kita laksanakan, jika tidak terlaksana, mengapa?. Apa solusi untuk hal-hal yang belum/tidak terlaksana?.
Dengan memanajemen waktu dengan baik seperti pemaparan diatas maka sesibuk apapun, sebanyak apapun kegiatan seorang mahasiswa tidak akan menagalami krisis waktu dalam melaksanakan kegiatannya juga tidak akan terjadi yang namaya kegiatan kuliah & organisasi terbengkalai. Memanajemen waktu dengan baik akan menciptakan mahasiswa yang kompeten baik dalam kegiatan perkuliahan maupun organisasi, selain itu mahasiswa akan menemukan keteraturan, keharmonisan serta keselarasan antara kehidupan perkuliahan dengan kehidupan organisasinya. Karena itulah mahasiswa wajib memanajemen waktunya dengan baik.
*) Mahasiswa Pendidikan Ekonomi
Referensi:
https://edukasi.okezone.com/read/2015/01/19/65/1093995/pentingnya-manajemen-waktu-bagi-mahasiswa
Penulis : Heni Hariyawati
Editor : Miftahur Rofiah