Bagaimana rasanya jika mendapati area parkir yang penuh sesak dan semrawut ? nampaknya hal ini benar terjadi pada area parkiran FKIP. Tempat parkir FKIP khususnya di gedung 1 dan 3 mendapat kecaman dari para mahasiswa pengendara motor. Mengapa begitu? banyak hal yang dapat menguraikan masalahnya. Pertama, area kurang begitu luas dengan meningkatnya kuantitas kendaraan bermotor di FKIP. kedua, tata letak posisi masih yang kurang disiplin sehingga banyak kendaraan yang tergores (body) dengan resiko kerusakan lebih tinggi,
Kebiasaan mahasiswa saat selesai mengikuti perkuliahan, atau ketika pergantian jam perkuliahan dan hendak meninggalkan kampus. Mahasiswa fkip disibukan dengan banyaknya permasalahan di tempat parkir, salah satunya kewalahan ketika mengeluarkan sepeda motornya. Hal ini disebabkan karena sepeda motornya berdempetan dengan sepeda motor mahasiswa lain dengan jarak yang sangat sempit sehingga memicu moloranya waktu dan kerusankan kendaraan karena adanya senggolan antar motor mahasiswa.
Area parkir FKIP kurang luas, jika dilihat dari meningkatnya jumlah mahasiswa FKIP yang membawa kendaraan dan FKIP sendiri merupakan salah satu fakultas dengan mahasiswa terbanyak jika dibandingkan fakultas lain. menyandang predikat fakultas dengan mahasiswa terbanyak namun area parkir yang sempit tidak sebanding dengan harapan mahasiswa fkip pada umumnya, itulah yang dialami FKIP saat ini. Banyak mahasiswa yang mengeluh, karena saat mahasiswa datang dengan semangat untuk mencari ilmu ketika sampai dikampus, masih bingung mencari spot kosong untuk parkir (mau diparkir dimana ini?)
Tidak ada akibat yang tak menimbulkan masalah. Sebagai salah satu mahasiswa FKIP yang merasa prihatin akan sarana fasilitas yang tersedia di FKIP, maka sudah sepatutnya saya mempertanyakan kepada lembaga, sejauh mana perhatiannya terhadap sarana parkir milik bersama itu? nyaman dan tertib adalah tuntutan utama yang kami sampaikan, serta kekhawatiran terjadinya bentuk kriminalitas menjadi pikiran setiap kali beraktivitas dikampus.