Menu

Mode Gelap
 

Puisi · 17 Feb 2022 07:46 WIB ·

Tulisan Terakhir Ku


 Tulisan Terakhir Ku Perbesar

Ketika kertas kosong tersentuh pena

Kata demi kata mulai terbentuk

Untaian kalimat panjang mulai tersusun

Ku terus menulis tanpa henti

Tak peduli ketika sang fajar telah menyapa

 

Hanya untuk mu, tulisan terakhir ku

Hanya untuk mu, aku berharap

Hanya untuk mu, aku berlari

Hanya untuk mu, aku berhenti

 

Kini tangan ku telah lelah

Hanya tulisan terakhir yang tersisa

Tertulis jelas harapan indah

Walaupun hanya angan belaka

 

Kini aku sudah bahagia

Tulisan terakhirku

Hanya untukmu

Yang berisi sepenggal kisah berujung pamit

 

Sampai jumpa ku tuliskan dengan ragu

Yang selalu berharap

Semoga berjumpa kembali

Di bawah senja yang selalu jingga, lagi

 

Karya : Binti Nafifah

 

 

Facebook Comments Box
Artikel ini telah dibaca 4 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Perjalanan

20 September 2022 - 14:27 WIB

Serpihan Nafasku yang Pecah

25 April 2022 - 00:14 WIB

Aku, Sepi dan Hujan

13 April 2022 - 15:42 WIB

Penderitaan yang Berujung

13 April 2022 - 15:33 WIB

Negeriku Terkontaminasi

5 April 2022 - 15:24 WIB

Masa Depan

5 April 2022 - 15:23 WIB

Trending di Puisi